sumber gambar: http://3.bp.blogspot.com/-mHnnJ_NH-1o/Tq6jW8l_93I/AAAAAAAAAKY/CDFTHr-A4wE/s1600/Screen%2BShot%2B2011-10-31%2Bat%2B9.31.41%2BAM.png
kata kunci: kanker, Multiple myeloma, obat herbal,
Multiple myeloma termasuk kanker ganas yang berasal dari sel plasma, yakni sejenis sel darh putih yang diproduksi di sumsum tulang. Pada dasarnya sel plasma berfungsi untuk menghasilkan antibodi yang melawan infeksi dan kanker.
Sel myeloma dapat tumbuh subur di sumsum tulang sehingga kondisi tubuh penderita akan mengalami masalah seperti nyeri tulang, anemia, patah tulang, imunitas menurun, gejala penyakit hypercalcemia, insufisiensi ginjal, dan proteinuria.
Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab multiple myeloma, namun penyakit ini bisa disebabkan oleh radiasi pengion, stimulasi antigenik, virus EB atau sarkoma kaposi yang berhubungan dengan infeksi virus herpes. Penyakit ini juga bisa dikaitkan dengan beberapa sitokin, IL-6 yang merupakan faktor pertumbuhan untuk multiple myeloma.
Multiple myeloma umumnya ditunjukkan dengan gejala berikut ini:
1. Infeksi, penderita multiple myeloma rentan mengalami infeksi pernapasan dan infeksi saluran kemih, penanganan yang terlambat dapat mengakibatkan kematian. Infeksi yang sering terjadi pada penderita usia lanjut patut diwaspadai. Segera lakukan pemeriksaan bila Anda mengalami anemia, nyeri tulang, dan pendarahan.
2. Anemia, sumsum tulang belakang penderita multiple myeloma biasanya mengalami tekanan sehingga mengakibatkan anemia.
3. Gangguan tulang, seperti nyeri tulang, patah tulang, massa lokal, bahkan kelumpuhan.
4. Hiperkalsemia, menunjukkan gejala seperti kelelahan, muntah, sembelit, kebingungan, poliuria, dan gejala lainnya.
5. Hiperviskositas, menunjukkan gejala seperti pusing, tinnitus, vertigo, kelainan jantung, kehilangan kesadaran scara tiba-tiba, mati rasa pada jari, gagal jantung kronis, dan gejala lainnya.
6. Gangguan fungsi ginjal
7. merasa sangat haus
8. Kehilangan berat badan
9. Sering buang air kecil
Berbahayanya penyakit ini, menyebabkan banyak riset yang telah dilakukan para ahli untuk mengobati dan mencegah. Hasilnya pun beraneka ragam dan masih terus berkembang untuk menemukan yang terbaik. Salah satu riset yang kembali dikembangkan adalah konsep "back to nature" atau "kembali ke alam" dimana para ahli mempelajari khasiat tanaman yang dapat menjadi obat. Hal ini juga berpengaruh pada masyarakat yang mencari pengobatan alternatif lain, untuk meminalisir efek samping dari pengobatan itu sendiri. Pengobatan kanker secara umum bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menghambat pertumbuhan kanker, mengurangi keluhan dan memperbaiki fungsi utama tubuh. Hal ini dapat ditemukan pula pada pengobatan herbal.
Selama ini terdapat pandangan keliru tentang obat herbal. Penderita sakit banyak yang berharap dapat sembuh dengan instan jika menggunakan obat herbal. Padahal obat herbal berproses secara alami dan bereaksi secara bertahap sehingga mendapatkan hasil yang maksimal dan jarang untuk kambuh lagi. Selain itu obat herbal standar, jarang sekali merusak organ lain saat berproses mengobati suatu penyakit. Dengan kata lain, efek samping yang ditimbulkan oleh obat herbal kecil bahkan hampir tidak ada, sehingga aman digunakan untuk jangka waktu yang panjang selama proses pengobatan.
Pengertian obat herbal sendiri adalah obat-obatan yang dibuat dari bahan tumbuhan baik tumbuhan yang sudah dibudidayakan maupun tumbuhan liar. Obat herbal juga merupakan bagian dari pengobatan tradisional yang telah digunakan dan dirasakan khasiatnya secara turun temurun di masyarakat.
Dengan banyaknya hasil penelitian tentang kandungan dan manfaat tanaman obat, kalangan medis banyak yang menganjurkan pasiennya untuk menggunakan obat herbal. Hal ini tidak terlepas dari bahan-bahan baku obat herbal yang telah mencakup bahan-bahan mineral, hewani, dan tumbuh-tumbuhan yang sangat bermanfaat bagi proses penyembuhan penyakit dan sifat-sifatnya antara lain sebagai anti angiogenesis, analgesik dan lain-lain.
Pengobatan herbal menuntut kesabaran dari penderitanya. Bagi penderita kanker, obat herbal harus dikonsumsi secara teratur dan terus menerus sampai kondisi membaik karena memang pengaruhnya tidak secepat yang diharapkan. Namun, konsumsi obat herbal telah banyak dibuktikan manfaatnya karena sifatnya yang tidak hanya mengobati bagian tubuh yang sakit tapi juga memperbaiki sitem tubuh yang rusak sehingga penderita dapat pulih dengan lebih baik.