He Shou Wu - Polygonum multiflorum - Chinese corbnind

  1. He Shou Wu - Polygonum multiflorum - Chinese corbnind

 

 

  1. Nama Lain: Jiao teng ("tumbuhan merambat yang melilit").
  2. Properti Tumbuhan:
    1. Herba perenial mi bisa tumbuh hingga setinggi 7-10 meter,
    2. dengan daun-daun berbentuk hati dan akar umbi di mana bangsa Cina telah sejak lama mengkaitkannya dengan khasiat-khasiat meremajakan kembali tubuh.
    3. Padamasa-masa kuno, konon herba ini digunakan oleh raja yang mempunyai nama panggilan Ho, yang rambut putih di kepalanya (shou) bisa kembali hitam (wu) setelah mengonsumsinya.
    4. Oleh karena itu, nama Cina-nya adalah ho shou wu. Herba ini juga dijuai dalam irisan-irisan tipis dan tidak beraturan, wujudnya menyerupai kayu, dengan warna cokelat kemerah-merahan.
    5. Herba ini tidak mengandung racun.
    6. Bagian obat: akar, batang, dan daun.
  3. Daerah Asal Tumbuhan :  barat daya Cina, Taiwan, Jepang dan Vietnam.
  4. Properti Obat:
    1. Sifat: hangat
    2. Citarasa: pahit, asam.
    3. Relevansi: lever, ginjal.
  5. Farmakologi:
    1. Daya Terapi / Khasiat:
      1. Meredakan iritasi padausus besar;
      2. Menghilangkan dan mengurangi peradangan akibat rematik;
      3. Memperkuat urat daging dan tularig;
      4. Meningkatkan kesuburan pada laki-laki dan perempuan;
      5. Menghitamkan rambut yang beruban;
      6. Membangun sumsum tulang (Pengobatan Cina Tradisional: memelihara sperma dan darah, menambah daya energi lever dan ginjal; melepaskan kelembaban akibat angin)
    2. Indikasi:
      1. Pusing; insomnia; pemancaran sperma jnon-orgasme yang tidak normal;
      2. Nyeri perut setelah melahirkan; perasaan "elastis" yang lemah pada lutut dan tulang belakang;
      3. Anemia; sembelit karena usus besar yang kering; rambut beruban yang muncul terla dini;
      4. Bisul-bisul bernanah;
      5. Radang usus besar (Pengobatan Cina Tradisional: yin-ginjal dan yin-lever yang tidak memadai; darah yang kosong)
    3. Dosis : jamu seduh, gunakan sebanyak 9—15 gram, jadikan dua dosis untuk diminum pada saat perut kosong. Cairan, rendamlah 50-80 gram bahan ini dalam satu liter cairan sulingan selama 1-2 bulan, minum 1 sloki pada saat perut kosong, dua kali sehari (pagi hari dan pada waktu jam tidur); dapat digunakan untuk terapi jangka panjang sebagai tonik peremajaan kembali
    4. Kontraindikasi : tidak ada.
    5. Kontradiksi : berbagai jenis produk dari turunan darah (darah babi, darah ayam, dan seterusnya); ikan yang tidak bersisik; lobak Cina putih; bawang merah; bawang putih; bahan dan peralatan dari besi
  6. Catatan

Bukti klinik kontemporer menunjukkan bahwa herba ini juga digunakan sebagai obat yang efektif bagi tekanan darah yang tinggi dan arteriosklerosis.