1. Ju Hua - Chrysanthemum morifolium - Chrysanthemum  (Bunga Krisan).

1. Nama Lain : Chrysanthemum sinenses.
2. Properti Tumbuhan:
   1. Herba perenial dari keluarga Compositae ijni merupakan varietas khusus yang tumbuh secara liar di banyak wilayah di Cina bagian utara.
   2. Bunga ini juga ditanam di kebun-kebun orang Cina sebagai buqga favorit musim dingin semenjak mas a kuno.
   3. Sebagai tanaman liar, yang jarang tumbuh melampaui tinggi setengah meter, menghasilkan kuncup-kuncup bunga pada akhir musim gugur, dengan bunga kecil berwarna kuning yang memancafkan cahaya-cahaya seperti bunga mawar. Varietas-varietas yang ditanam memiliki berbagai warna dan ukuran yang berbeda-beda, dan meskipun sebagian sumber memuat sejumlah perbedaan kecil dalam hal khasiat-khasiat  obat  dari  jenis-Ljenis  yang  berbeda,  namun  efek-fek terapinya, secara umum sama.
   4. Bunga-bunganya, yang dikeringkan untuk dijual, mempunyai Warna kuning pucat untuk digunakan Jepang. dan rasa manis pahit. Herba ini ditanam sebagai bahan obat, terutama di Cina dan Jepang.
   5. Bagian obat: bunga.
3. Daerah Asal Tumbuhan :
4. Properti Obat:
   1. Sifat: dingin
   2. Citarasa: manis, pahit.
   3. Relevansi: paru-paru, lever.
5. Farmakologi:
   1. Daya Terapi / Khasiat:
      1. Menuirunkan demam dan menghilangkan panas;
      2. Mendinginkan tubuh dan menurankan temperatur;
      3. Menurunkan tekanan darah;
      4. Memperbaiki pandangan
      5. Menghilangkan panas dalam; memelihara darah.
      6. .
   2. Indikasi:
      1. Sakit kepala,
      2. Pusing, sakit maag, dan pandangan kabur karena disfungsi ginjal dan lever;
      3. Tekanan darah tingggi;
      4. Mati rasa pada kaki dan tangan
      5. Luka panas-angin;
      6. Panas dalam.
   3. Dosis : sebagai infus, masukkan bahan ini ke dalam sebuah teko teh atau bejana-bejana non-logam lainhya, masukkan 8 — 10 gram bunga-bunga kering dan tambahkan kira-kira 1 liter air panas; rendam selama 15 — 30 menit, kemudian tuangkan dalam teko yang terpisah; minumlah sering-sering sepanjang hari, baik saat masih hangat, sesuai dengan temperatur kamar, atau agak dingin, Ampas herbal ini dapat direndam hingga tiga kali; untuk meningkatkan rasa dan mempercepat manfaat-manfaat terapi, Anda dapat menambahkan 4 — 5 gram licorice atau wolfbeny Cina (pilih salah satu saja) dalam teko. Bila hendak dicampur dengan minuman anggur, rendam 20 — 30 gram dajam 1 liter sake (sake Jepang adalah yang terbaik untuk tikjuan ini) atau minuman anggur biasa, hanya selama 1 X 2 minggu; minumlah 1 sloki, dua atau tiga kali sehari, pada saat perut kosong, terutama untuk masalah pencernaan, sirkulasi, dan gangguan kegugupan. Sebagai bantal, buatlah sebuah bantal kecil yang berisi bunga-bunga yang dikeringkan dan gunakan sebagai alls kepala saat tidur untuk mengobati gangguan-gangguan pernapas-an, sakit kepala, dm radang mata; pastikan untuk sepenuh-nya   mengeringkan   bunga   di bawah terik matahari selama dua hari sebelum me:nbuat bantal, dan seringlah periksa isi bunga keringnya. sambil sesekali mengeringkannya lagi di bawah terik matahari sekiranya dibutuhkan
   4. Kontraindikasi : tidak ada
   5. Kontradiksi : tidak ada.
6. Catatan

Infus chrysanthemum sangat bagus untuk menyembuhkan pembengkakan, radang, dan gatal-gatal pada mata, baik untuk pemakaian dalam maupun pemakaian luar. Dalam kasus-kasus radang selaput lendir, mencuci mata sehari-hari dengan herbal ini dapat menghilangkan rasa tidak nyaman dan mempercepat efek-efek penyembuhan dari obat-obat lainnya.

“Infus chrysanthemum terutama bagus untuk menyembuhkan pembengkakan, radang, dan gatal-gatal pada mata, baik untuk pemakaian dalam maupun pemakaian luar”