- Tien Ma (??) – Gastrodia elata
- Nama Lain: chih chien (panah merah); feng tsao (rumput angina)
- Properti Tumbuhan:
- Herba ini merupakan tanaman perennial pengunungan dengan tangkai lurus yang tingginya kira-kira 10 cm, berwarna kemerah-merahan (inilah sebabnya mengapa nama Cinanya berarti “panah merah”), dengan akar tengah yang besar dan dua belas akar umbi yang lebih kecil kira-kira seukuran telor pada sisi-sisinya.
- Sumber-sumber tradisional Tao mengklaim bahwa tanaman ini tetap bergerak bahkan ketika sedang tidak ada angina yang berhembus sehingga tanaman ini juga dijuluki “rumput angina”.
- Akar umbianya yang segar digunakan sebagai bahan makanan, baik itu dalam keadaan mentah atau dikukus, sedangkan akar-akar umbi yang dikeringkan digunakan bahan sebagai obat herbal.
- Mereka dijual dalam irisan-irisan tipis berwarna cokelat kekuningan dalam bentuk yang tidak beraturan, yang panjangnya kira-kira 5 cm dan lebarnya 3 sentimeter.
- Bagian obat: akar umbi
- Daerah Asal Tumbuhan : herba ini berasal dari Cina bagian tengah dan barat, Tibet, Korea dan Jepang.
- Sifat: hangat
- Citarasa: manis, pedas
- Relevansi: lever
- Farmakologi:
- Daya Terapi / Khasiat:
- Menenangkan tubuh
- Menghilangkan kejang otot
- Meningkatkan metabolism dan sirkulasi pada fungsi-fungsi otak
- Menenangkan energi-lever
- Membersihkan meridian
- Indikasi:
- Lelah saraf
- Sakit kepala
- Nyeri urat saraf
- Vertigo
- Pingsan
- Sakit pinggang
- Apai lever yang naik
- Dosis : untuk membuat jamu seduh, gunakan sebanyak 5 – 10 gram, jadikan tiga dosis untuk diminum ketika perut kosong.
- Kontraindikasi : anemia, stroke
- Kontradiksi : tidak ada.
- Catatan
Khazanah Pengobatan Cina begitu memuji herbal ini karena khasiatnya yang dapat digunakan sebagai obat sakit kepala, vertigo, dan gangguan-gangguan otak lainnya yang disebabkan oleh api-lever yang menaik akibat peradangan lever.