3 Cara Mencegah Tertular Aids

09 Jul 2015

Banyak orang salah paham dalam menghindari terjangkit dari penyakit aids. Orang pada umumnya akan menjauhi mereka yang terkena aids secara fisik, namun lupa dengan beberapa penyebab utama yang malah paling sering dilakukan orang. Penyakit Aids merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya virus HIV yang menyerang system kekebalan tubuh atau imunitas seseorang. Sehingga pada penderita yang parah, virus ini akan menghancurkan system kekebalan tubuh. Akibatnya semua virus akan menjadi mudah masuk ke dalam tubuh. Virus yang seharusnya bisa ditangani oleh system imunitas dalam tubuh kini dengan mudahnya bisa masuk menyerang si penderita. Sehingga penyakit-penyakit sederhana pun bisa membawa kematian pada para penderita Aids. Masa inkubasi virus ini cukup lama, membutuhkan waktu setidaknya hingga 6 tahun hingga system kekebalan tubuh benar-benar rusak.

Hal yang penting untuk harus Anda ketahui adalah bagaimana caranya Anda harus menjaga diri Anda agar tidak tertular virus yang mematikan tersebut? Apakah cukup hanya dengan menjauhi para penderita aids secara fisik? Berikut ini beberapa cara yang harus Anda ketahui:

  1. Setia dengan istri atau suami

Kesetiaan akan membawa pada kebaikan, termasuk kesehatan. Mereka yang tak setia akan mudah berselingkuh dengan pria dan wanita manapun. Di zaman yang cukup global sekarang ini, para perempuan maupun pria yang tak menjaga diri mereka dari kesucian dan harga diri akan mudah saja melakukan hubungan intim dengan orang yang mereka sukai. Kita tidak pernah tahu kapan virus itu akan muncul dalam cairan alat kelamin. Jadi mungkin saja mereka yang baru pertama kali berselingkuh pun akan bisa terkena penyakit Aids tersebut. Jadi solusinya adalah setia karena setia itu begitu indah untuk kehidupan Anda.

  1. Menghindari pergaulan bebas

Jika Anda masih lajang, maka jagalah kesucian diri Anda. Jangan suka melakukan hubungan haram secaran bebas karena di zaman sekarang ini norma dan susila sudah sangat jarang diperhatikan orang. Pergaulan bebas sudah menjadi trend. Sehingga tak jarang kita melihat mereka yang terkena penyakit aids justru mereka yang masih lajang dan belum menikah. Kita tak pernah tau siapa perempuan dan laki-laki yang dekat dengan kita, bagaimana kehidupan mereka sebelum ini. Resiko untuk terjadinya penularan penyakit aids melalui virus HIV selalu terbuka. Jadi yang harus Anda lakukan adalah menjauhi pergaulan bebas lawan jenis dan lebih dekat dengan norma adat dan agama.

  1. Memilih pasangan hidup yang baik

Terkadang virus HIV sebagai penyakit aids bisa muncul bukan hanya ketika kita melakukan hubungan seksual bebas sebelum menikah, kesalahan kita memilih pasangan pun bisa menyebabkan penularan tersebut. Bukan hanya pada diri kita tetapi juga anak dan keturunan kita. Oleh karena itu tak salah jika orang zaman dulu mengutamakan bibit bebet dan bobot untuk memilih pasangan. Salah satu kegunaannya adalah untuk mengetahui apakah calon suami atau istri kita tersebut berasal dari keluarga yang baik atau tidak, bagaimana riwayat pergaulannya sebelum menikah.

Penularan dengan jarum suntik saat transfuse darah juga bisa terjadi jika pihak rumah sakit tidak selektif dalam memberikan pelayanan. Namun biasanya para penderita aids akan mendapatkan pelayanan khusus yang pastinya tidak akan mempengaruhi pasien lainnya. Perlu diketahui, virus HIV tersebut bisa menular melalui cairan atau darah. Jadi pastikan memang Anda tidak terkontaminasi dengan cairan atau darah para penderita penyakit aids.