Setiap individu memerlukan makanan untuk dapat bertahan hidup. Untuk memperoleh hidup yang berkualitas tentu memerlukan nutrisi dari makanan yang berkualitas. Namun semakin banyaknya inovasi produk pangan yang tersedia tidak menjamin makanan yang kita konsumsi juga sehat. Bahkan terkadang, makanan yang kita konsumsi merupakan pemicu dari hadirnya penyakit misalnya kanker yang merupakan penyakit yang paling ditakuti setiap orang karena sampai saat ini belum ditemukan obat yang dapat menyembuhkan kanker.
Lebih baik mencegah daripada mengobati, itulah slogan dari orang cerdas bahwa betapa pentingnya menjaga kesehatan yang diamanatkan sang Pencipta untuk kita.
Inilah daftar makanan sehat yang dapat mencegah penyakit kanker:
- Teh Hijau
Teh hijau memiliki kandungan polifenol dan antioksidan sebagai penangkal radikal bebas yang merupakan bagian dari pemicu timbulnya kanker pada tubuh. Itulah mengapa, ramuan teh hijau sudah sejak lama dijadikan ramuan sehat untuk para wanita jepang, mereka mengkonsumsi teh hijau sedikitnya 1 gelas dalam sehari. Hal ini baik untuk kesehatan, karena teh hijau mampu menghilangkan karsinogen (zat penyebab kanker) dari dalam tubuh. Daun teh hijau kering juga mampu mengurangi resiko kanker perut, paru-paru, usus kolon, rectum, hati dan pankreas.
- Jamur-jamuran
Berdasarkan data yang dicatat dan dipublikasikan oleh International Journal Of Cancer, kurang lebih dua ribu wanita yang mengkonsumsi jamur segar sekurang-kurangnya 10 gram setiap harinya, memiliki resiko 2/3 terhindar dari risiko mengidap kanker payudara.
- Salmon
Kandungan Omega-3 serta asam lemak tak jenuh dalam ikan salmon dihubungkan dengan peningkatan prognosis kanker payudara. Hal ini juga dibahas dalam sebuah studi analisis internasional yang menyebutkan wanita yang banyak mengkonsumsi asam lemak omega-3 dari ikan memiliki resiko menderita kanker payudara 14% lebih rendah dibandingkan mereka yang sama sekali tidak mengkonsumsinya.
- Buah delima
Buah dengan warna yang merona dan terlihat begitu cantik ini diketahui dapat menghambat pertumbuhan hormon pemicu kanker payudara. Hal ini dikarenakan kandungan ellagic acid yang terkandung dalam buah delima dapat mengontroljumlah hormon esterogen sehingga resiko dari kanker payudara bisa anda cegah.
- Makanan yang mengandung asam folat
Folat berfungsi untuk melindungi tubuh dari serangan kanker usus besar, rektum maupun kanker payudara. Folatbterdapat pada bayam, biji bunga matahari, melon dan sereal.
- Kelompok berry (Strawberry, blueberry, blackberry dan rasberry)
Mengandung zat ellagic acid yang merupakan antioksidan kuat untuk memperlambat dan mematikan perkembangan sel kanker dengan cara kerja mematikan radikal bebas sebelum merusak sel.
- Kunyit
Kurkumin adalah zat yang terkandung dalam kunyit yang mampu memerangi kanker
- Sayuran berwarna hijau
Sayur-sayuran yang memiliki peran dalam mencegah kanker apabila dikonsumsi secara rutin antara lain kembang kol, brokoli, sawi, kubis, dan selada yang kaya akan serat dan karotenoid mampu menangkal penyakit kanker paru-paru, kanker kulit, kanker perut, kanker pankreas, maupun kanker serviks.
- Cabai
Mengandung vitamin c sebagai antioksidan dan senyawa capsaicin yang dapat menetralisir sejumlah kanker termasuk mencegah kanker perut.
- Alpukat
Kaya akan glutathione, antioksidan yang kuat untuk melawan radikal bebas dalam tubuh.Para ilmuwan juga percaya alpukat dapat berguna untuk mengobati hepatitis –penyebab kanker hati- dan masalah-masalah kerusakan hati lainnya.
- Bawang putih
Komponen dominan yang terkandung dalam bawang putih yaitu allyl sulfur membantu mencegah pembentukan dan pengaktifan nitrosamine dalam tubuh dan memblokir zat-zat karsinogen yang berbahaya bagi tubuh. Selain itu bumbu dapur ini juga mengandung zat aktif seperti vitamin A, B, C, kalsium, potassium, besi, karoten dan selenium. Komponen-komponen ini dapat mencegah mutasi gen, menghambat pertumbuhan sel kanker, memperbaiki struktur DNA yang rusak bahkan merangsang sel kanker untuk membunuh dirinya (apoptosis). Selain itu bawang putih juga berperan sebagai antioksidan yang mengeluarkan racun dari dalam tubuh dan membunuh kuman helicobacter pylori yang dapat memicu kanker lambung.
- Anggur merah
Anggur merah mengandung bioflavonoids, antioksidan yang bekerja sebagai penghalau kanker. Buah mungil ini juga mengandung asam ellagic, zat yang dapat menghambat pertumbuhan tumor. Minuman anggur merah, bahkan yang tidak mengandung alkohol sekalipun, memiliki kandungan polyphenols yang dapat melindungi dari berbagai macam kanker dan menetralisir penyakit-penyakit penyebab radikal bebas.
- Pepaya
Kaya vitamin C yang dapat bekerja sebagai antioksidan, dan juga mengurangi absorsi nitrosamines –penyebab kanker- dari makanan olahan. Pepaya juga mengandung folacin –asam folat- yang dapat meminimalisasi dysplasia serviks dan kanker jenis tertentu.
- Tomat
Mengandung lycopene, antioksidan yang melawan radikal bebas penyebab kanker. Tomat juga mengandung vitamin C yang dapat mencegah kerusakan sel yang dapat menjadi kanker. Lycopene dipercaya dapat membunuh sel kanker di mulut dan peningkatan konsumsi lycopene dapat mengurangi resiko kanker payudara, prostat, pankreas dan kanker kolateral.
- Kedelai
mengandung beberapa tipe phytoestrogen yang dapat membantu mencegah kanker payudara dan prostat dengan cara menghambat dan menekan perubahan sel kanker.
- Rumput laut
Mengandung beta-karoten, protein, vitamin B12, serat dan klorofil seperti klorofilons –asam lemak yang penting melawan kanker payudara.
- Coklat
Coklat merupakan makanan yang menjadi favorit setiap orang. Coklat mampu memberikan rasa rileksasi dan nyaman bagi yang menkonsumsinya. Coklat hitam mengandung antioksidan yang dipercaya mampu menangkal radikal bebas sehingga mencegah masuknya sel kanker ke dalam tubuh,
- Manggis
Manggis mengandung antioksidan, baik buah maupun kulitnya juga dimanfaatkan sebagai sumber antioksidan yang tepat untuk pencegahan terhadap kanker.
- Jeruk
Jeruk juga mengandung vitamin C, beta karoten dan asam folat. yang dipercaya mampu mencegah kanker dengan menyapu karsinogen –penyebab kanker- keluar dari dalam tubuh.
Diolah dari berbagai sumber
oleh Lingga Yuliana