Kata kunci: kanker, mulut, obat, herbal
http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/71651/big/kanker-mulut-130406b.jpg
Oral adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan mulut. Dalam linguistik, oral atau lisan berarti segala sesuatu yang bersangkutan dengan bunyi bahasa atau wicara yang seluruhnya dihasilkan dengan udara melewati mulut. Ternyata, oral atau mulut ini dapat terkena serangan penyakit berbahaya, kanker.
Kanker mulut atau Oral Cancer adalah sejenis kanker yang tumbuh di sekitar mulut. Kanker mulut dapat berkembang dalam setiap bagian dari rongga mulut atau orofaring. Kebanyakan kanker mulut dimulai di lidah dan di dasar mulut. Hampir semua kanker mulut dimulai dalam sel datar atau sel skuamosa yang menutupi permukaan mulut, lidah, dan bibir.
Timbulnya kanker mulut disebabkan pertumbuhan sel-sel yang tidak terkontrol dan membuat gangguan pada jaringan sekitarnya seperti kepala dan leher. Sel-sel normal memiliki siklus hidup-mati, tetapi itu tidak terjadi pada sel penyebab kanker mulut.
Mereka terus bermutasi, menyebar, dan menyerang organ-organ sekitar sehingga menyebabkan kondisi abnormal dalam mulut. Penyebab timbulnya kanker mulut tersebut bisa disebabkan karena konsumsi alkohol, konsumsi tembakau baik dengan merokok atau menginang, dan karena faktor keturunan.
Berdasarkan beberapa penelitian terdapat faktor-faktor risiko tertentu yang menyebabkan kanker mulut antara lain :
- Rokok/Tembakau
- Minuman beralkohol
- Terkena sinar matahari
- Riwayat kanker kepala dan leher
- kekurangan makan buah-buahan serta sayuran dapat meningkatkan kemungkinan terkena kanker mulut.
Gejala kanker pada mulut dapat terlihat dari sejumlah ketidaknormalan yang terjadi pada mulut. Seperti pembengkakan pada mulut, perdarahan yang tidak jelas sebabnya, timbulnya rasa nyeri di bagian yang ditumbuhi sel kanker, suara jadi serak berkepanjangan, dan mengalami kesulitan untuk mengunyah, menelan, dan bahkan berbicara. Selain itu, ada banyak tanda lainnya juga. Tidak semua gejala merupakan gejala kanker. Terkadang infeksi juga dapat menyebabkan gejala seperti itu. Untuk memastikannya, Anda perlu memeriksanya ke dokter ahli.
Berbahayanya penyakit ini, menyebabkan banyak riset yang telah dilakukan para ahli untuk mengobati dan mencegah. Hasilnya pun beraneka ragam dan masih terus berkembang untuk menemukan yang terbaik. Salah satu riset yang kembali dikembangkan adalah konsep "back to nature" atau "kembali ke alam" dimana para ahli mempelajari khasiat tanaman yang dapat menjadi obat. Hal ini juga berpengaruh pada masyarakat yang mencari pengobatan alternatif lain, untuk meminalisir efek samping dari pengobatan itu sendiri. Pengobatan kanker secara umum bertujuan untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menghambat pertumbuhan kanker, mengurangi keluhan dan memperbaiki fungsi utama tubuh. Hal ini dapat ditemukan pula pada pengobatan herbal.
Selama ini terdapat pandangan keliru tentang obat herbal. Penderita sakit banyak yang berharap dapat sembuh dengan instan jika menggunakan obat herbal. Padahal obat herbal berproses secara alami dan bereaksi secara bertahap sehingga mendapatkan hasil yang maksimal dan jarang untuk kambuh lagi. Selain itu obat herbal standar, jarang sekali merusak organ lain saat berproses mengobati suatu penyakit. Dengan kata lain, efek samping yang ditimbulkan oleh obat herbal kecil bahkan hampir tidak ada, sehingga aman digunakan untuk jangka waktu yang panjang selama proses pengobatan.
Pengertian obat herbal sendiri adalah obat-obatan yang dibuat dari bahan tumbuhan baik tumbuhan yang sudah dibudidayakan maupun tumbuhan liar. Obat herbal juga merupakan bagian dari pengobatan tradisional yang telah digunakan dan dirasakan khasiatnya secara turun temurun di masyarakat.
Dengan banyaknya hasil penelitian tentang kandungan dan manfaat tanaman obat, kalangan medis banyak yang menganjurkan pasiennya untuk menggunakan obat herbal. Hal ini tidak terlepas dari bahan-bahan baku obat herbal yang telah mencakup bahan-bahan mineral, hewani, dan tumbuh-tumbuhan yang sangat bermanfaat bagi proses penyembuhan penyakit dan sifat-sifatnya antara lain sebagai anti angiogenesis, analgesik dan lain-lain.
Pengobatan herbal menuntut kesabaran dari penderitanya. Bagi penderita kanker, obat herbal harus dikonsumsi secara teratur dan terus menerus sampai kondisi membaik karena memang pengaruhnya tidak secepat yang diharapkan. Namun, konsumsi obat herbal telah banyak dibuktikan manfaatnya karena sifatnya yang tidak hanya mengobati bagian tubuh yang sakit tapi juga memperbaiki sitem tubuh yang rusak sehingga penderita dapat pulih dengan lebih baik.