4 Kebiasaan Buruk Pemicu Kanker Usus
Sama seperti organ tubuh lainnya, usus pun memiliki peluang dan resiko yang sama terkena kanker.
Usus merupakan organ yang berfungsi untuk menyerap sari-sari makanan. Usus yang kotor akan semakin besar terkena resiko penyakit kanker usus.
Semua makanan yang mengandung toksid akan lewat melalui usus, oleh karena itu usus menjadi organ pertama yang akan mencerna semua toksid di dalam tubuh, jika toksid lolos diserap tubuh melalui usus, maka racun akan masuk. Namun jika kondisi usus bersih dan langsung dibuang karena system pencernaan yang lancar, maka tubuh akan terhindar dari resiko penyakit. Oleh karena itulah kita sering mendengar istilah bahwa perut menjadi sumber penyakit.
Semua makanan yang sembarangan dimasukkan ke dalam perut akan diserap melalui usus, jadi resiko usus terkena penyakit kanker pun cukup tinggi.
Ada beberapa kebiasaan buruk yang kita lakukan dan semua itu mendorong resiko terjadinya kanker usus yang lebih tinggi, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Jarang mengkonsumsi serat, termasuk di dalamnya sayur dan buah.
Serat ibarat pembersih lantai yang akan siap menyapu kotoran-kotoran yang ada di lantai. Jadi serat akan mendorong secara langsung racun yang masuk ke dalam tubuh melalui veses yang dibuang pada system pencernaan. Orang yang jarang mengkonsumsi serat ususnya akan kotor dan racun akan semakin mudah diserap oleh tubuh. Serat akan membersihkan usus, dan membuat pencernaan menjadi lebih lancar. Terlebih jika Anda suka memakan makanan yang tak sehat, seharusnya Anda juga harus lebih banyak lagi mengkonsumsi sayur dan buah, itu jika Anda ingin usus Anda sehat.
- Sering menunda BAB.
Menunda BAB sama artinya Anda menahan sampah di dalam tong sampah hingga menimbulkan banyak efek buruk bagi lingkungannya. Pembuangan veses yang lancar akan menjadi satu indikasi kesehatan dari usus Anda. Usus yang sehat tentunya tidak akan dibebani lebih lama dengan sampah makanan yang akan rentan memberikan pengaruh buruk bagi kesehatan tubuh.
- Jarang mengkonsumsi air putih dengan cukup.
Air putih bukan hanya baik untuk ginjal namun juga untuk kondisi kesehatan usus Anda. Air putih akan membuat usus menjadi lebih bersih dan pencernaan pun menjadi lebih lancar.
Semua penyakit berawal dari usus yang tidak sehat. Oleh karena itulah sering dilakukan cara pembersihan usus atau yang sering disebut dengan istilah ‘colon cleansing’. Terdapat banyak paket herbal untuk membersihkan usus.
Usus yang tidak pernah dibersihkan akan kotor dan mudah menyerap toksid. Gejala awal terjadinya kanker usus bisa dimulai dengan terjadinya polip pada usus. Kondisi lebih parah akan mengakibatkan terjadinya kanker usus yang bisa berakibat pada kematian.
Jika saat ini Anda termasuk yang sulit untuk BAB, maka langkah awal silahkan melakukan pembersihan usus, lalu setelah itu atur makanan yang masuk ke dalam perut Anda, pastikan semua tercukupi dengan baik terutama untuk jumlah serat yang dikonsumsi.
Perbanyak mengkonsumsi serat karena bukan hanya membuat usus bersih namun juga melarutkan lemak yang akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Konsumsi air yang cukup dan pastikan juga Anda mulai menjaga diri dari mengkonsumsi makanan-makanan yang mengandung toksid bagi tubuh.
Jika Anda merasa kondisi usus Anda sudah tidak baik, maka silahkan lakukan kolon cleansing lagi. Cara ini bukan hanya dapat mencegah penyakit kanker usus, namun juga berbagai penyakit lainnya yang dimulai dari makanan.
(sumber gambar: segar-bugar.tumblr.com)