Waspadai kandungan pada kosmetik anda
Beauty is Pain!
Itu mungkin istilah yang tidak lepas dari wanita, cantik harus berkorban. Tidak hanya mengorbankan materi namun juga menahan rasa sakit. Apapun akan dilakukan demi memperoleh cantik yang diinginkan. Kulit putih, bebas dari jerawat maupun kulit kusam merupakan hal umum yang ingin diperoleh wanita karena definisi cantik bagi wanita seputar 3 hal tersebut (bahkan lebih).
Di era saat ini, penambahan zat kimia yang berbahaya seperti mercury dan hidroquinon sudah banyak terjadi. Hal ini disebabkan karena banyak permintaan dari wanita yang ingin cantik secara instan.
- Merkuri: Sudah pasti dilarang, efek terlalu banyak merusak.
- Hidroquinon: Boleh digunaakan dengan batas max 2% masih diperbolehkan dijual bebas sebagai kosmetik (OTC). Diatas itu harus pengawasan dan resep dokter.
Kandungan kedua zat ini dapat merusak melanocyt yang dapat menghambat kerja enzim tirosin yang bertugas memproduksi melanin. Efek samping yang dialami dan langsung bisa ditangkap mata adalah perubahan warna kulit yang memerah, bintik hitam, iritasi, bahkan kerusakan permanen susunan kulit, syaraf, otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin. Efek jangka panjang dari merkuri adalah rusaknya ginjal dan menyebabkan kanker.
Selain dengan Pemeriksaan LABORATORIUM untuk mengetahui kadar merkuri didalam suatu Krim.Sebenarnya Krim merkuri mempunyai ciri yang sangat khas. Ciri-ciri itu sebagai berikut :
- Krim pada umumnya lengket. Sebagian lagi ada yang mencampurkan merkuri dengan bedak dingin (bedak jerawat), agar tampak lebih encer.
- Krim pada umumnya tidak HOMOGEN (tidak menyatu & kasar), bila didiamkan minyak akan terpisah dengan bagian padat.
- Bau logam merkuri tercium atau sebagian menggunakan parfum menyengat utk menghilangkan bau logam merkuri tsb.
- Warna umumnya sangat mencolok, karena tidak menggunakan bahan pewarna utk kosmetik, umumnya menggunakan bahan pewarna tekstil (methyl yellow). Warna krim putihnya pearly(mengkilat)
- Bila diusapkan pada kulit lengan terasa panas dan gatal.
- Pada pemakaian awal menyebabkan Iritasi pada kulit dan kemerahan bila terkena sinar matahari.
- Warna Putih pada kulit tidak lazim, umumnya pucat
- Kulit dapat berubah putih dalam waktu singkat (kurang 1 minggu, tergantung kadar kandungan merkuri, makin tinggi makin lebih cepat memberikan warna putih)
- Tidak timbul jerawat sama sekali, hal ini disebabkan lapisan kulit epidermis kita telah rusak, kulit sudah tidak mengandung protein & melanin yang berfungsi utk melindungi radiasi paparan matahar juga sdh tdk berfungsi, sehingga jasad renik ataupun kuman tidak akan menyukai kulit yang telah tercemar merkuri termasuk nyamuk sekalipun.Jerawat dalam keadaan normal adalah berfungsi sebagai indikator tingkat kandungan protein di dalam kulit, hal ini juga untuk mengontrol perawatan kulit wajah, bila anda lupa untuk melakukan kebersihan wajah, umumnya jerawat akan timbul, pada merkuri hal ini tidak terjadi lagi, karena struktur protein kulitnya telah berubah & menjadi rusak.
- Pori-pori tampak mengecil & halus, ini sebenarnya disebabkan lapisan kulit terluar wajah kita telah tipis & tergerus oleh logam merkuri, tampak sepintas terlihat mengecil & halus. Untuk mengujinya anda bisa merasakan dengan mencobanya pada sinar matahari, kulit terasa terbakar, gatal disertai kemerahan, hal ini dikarenakan kulit wajah sdh tidak mendapat perlindungan dari melanin yang berfungsi melindungi wajah kita dari radiasi matahari. Pada produk yang benar, pemakaian siang hari selalu menggunakan pelindung SPF sehingga pada siang hari anda tidak akan merasakan rasa iritasi seperti terakar disertai rasa gatal.
- Bila anda telah tercemar merkuri & pemakaian dihentikan, akan timbul jerawat kecil-kecil disertai rasa gatal.
- Bila pemakaian dihentikan akan bintik-bintik hitam di bawah kulit sebagian ataupun merata diwajah
- Warna Putih pada kulit wajah lama-kelamaan akan berubah menjadi abu-abu lalu selanjutnya kehitaman
- Untuk lebih lanjutnya dapat menyebabkan kanker kulit, kerusakan jaringan tubuh & menyebabkan kematian.
- Dapat menghambat pertumbuhan, menyebabkan cacat & kematian pada janin.
Untuk mendeteksi adanya kandungan mercury pada produk perawatan wajah (misalnya cream), ada tips mudah yang dapat dilakukan:
- Ambil kertas putih Hvs.
- Oleskan Cream diatas kertas.
- Setrika cream tersebut dengan suhu hangat.
- Setrika dengan gerakan memutar. Sampai kertas benar benar kering.
Apabila cream tidak terdapat warna hitam diatas kertas, berarti cream mu terbebas dari mercury. Tapi apabila terlihat hitam, itu merupakan cream yang mengandung mercury.
Penulis: Lingga Yuliana